Minggu, 25 September 2011

PERBEDAAN-PERBEDAAN ANTARA HUMAS DAN PERIKLANAN


 
  1. Tulisan-tulisan humas (dan berbagai bentuk atau isi dari komunikasi kreatif humas lainnya seperti jurnal-jurnal internal dan kaset video tentang organisasinya) harus sepenuhnya factual dan informative, tidak boleh melebih-lebihkan seperti yang sering kita temukan pada tulisan-tulisan iklan. Untuk mencapai kredibilitas, kegiatan-kegiatan humas haruslah bersifat edukatif, jauh dari nuansa emosional atau dramatic, dan menghindari kecenderungan memuji diri sendiri. Oleh karena itu, penulisan naskah humas memerlukan keterampilan yang berbeda dari yang dituntut oleh naskah iklan.
  2. Humas juga dipakai oleh berbagai organisasi yang tidak terlibat dalam periklanan. Sebagai contoh, pasukan pemadam kebakaran tidak mengiklankan pemadaman api, namun mereka senantiasa melakukan kegiatan-kegiatan humas agar seluruh anggota masyarakat mengetahui keberadaan dan fungsinya.
  3. Humas terutama berurusan dengan para editor dan produser di media, sedangkan periklanan banyak berhubungan dengan media sebagai penjual ruang atau siaran iklan.
  4. Iklan lazimnya ditujukan kepada segmen-segmen pasar serta lapisan social tertentu, sedangkan humas dialamatkan pada segenap golongan atau kelompok orang yang kepadannya suatu organisasi harus berkomunikasi. Mereka boleh jadi bukan pembeli barang atau jasa perusahaan tersebut, akan tetapi memiliki arti yang sangat penting bagi perusahaan / organisasi yang bersangkutan, misalnya saja investor atau para pekerja.
  5. Komponen-komponen pokok biaya humas berbeda dengan biaya iklan. Pada iklan, biaya utama adalah untuk sewa ruang, siaran dan produksi. Pada humas biaya terbesar adalah waktu, karena humas sifatnya padat karya, ditambah ongkos-ongkos produksi seperti untuk mencetak jurnal-jurnal intern atau membuat kasus video mengenai perusahaan.
  6. Media yang dipakai juga berlainan. Media yang dipakai oleh iklan hanyalah media-media komersial. Sedangkan humas memakai media komersial yang jauh lebih beragam lagi, bahkan masih ditambahkan dengan media-media komersial yang diciptakannya sendiri, seperti jurnal internal, slide, video,  pameran-pameran tentang perusahaan, bahan pendidikan, seminar, dan sponsor.
  7. Sasaran utama iklan adalah membujuk orang-orang supaya melakukan sejumlah tindakan yang diinginkan seperti mendatangi took, membalas penawaran pihak pengiklan dengan surat atau telepon, atau sekedar mengingat-ingat nama produk yang diiklankan, dan suatu saat pada akhirnya ia membeli. Sedangkan humas tidak berniat mendorong orang lain melakukan sesuatu melainkan bertujuan menciptakan saling pengertian di antara segenap khalayak (“khalayak “ dalam humas bisa diartikan sebagai anggota atau pegawai organisasi itu sendiri) mengenai kedudukan perusahaan yang tepat (citra perusahaan), atau tentang produk atau jasanya.

3 komentar:

Unknown mengatakan...

Tia, makasih ya buat tulisan Perbedaan HUMAS dan Periklanan. Kebetulan aku juga dapet tugas kuliah kayak gitu. He he he... Izin copy ya. Btw Tia kuliah dimana ya? Jangan-jangan kita sekampus lagi?

Tia Amalia mengatakan...

aku kuliah di diploma ipb. jurusan komunikasi :)

Rizky Utama mengatakan...

Postingan perbedaan humas dan periklanan. . Ok juga

Posting Komentar